Tarzan (1999) adalah film animasi Disney tentang seorang pria yang dibesarkan oleh sekelompok gorila di hutan Afrika. Berdasarkan novel Tarzan karya Edgar Rice Burroughs, film ini menggabungkan petualangan, romansa, dan ikatan keluarga dengan musik yang kuat. Dikenal karena visual dramatis dan musik Phil Collins yang ikonik.
Tarzan adalah salah satu film Disney yang paling berkesan.
1. Ringkasan dan Rencana Cerita
Dia lahir di tengah hutan.
Tokoh utama cerita ini adalah seorang anak yang orangtuanya adalah penjelajah yang meninggal dalam sebuah kapal karam, sehingga ia terdampar di hutan Afrika. Kara Kecil (disuarakan oleh Glenn Close) sedang berduka atas kematian putra angkatnya, yang ditemukan oleh seekor gorila betina. Kara membesarkan anak itu seperti anaknya sendiri, dan meskipun dia berbeda ras, dia memberinya cinta sejati. Anak laki-laki itu, yang kemudian diberi nama Tarzan (disuarakan oleh Tony Goldwyn), tumbuh di hutan, berinteraksi dengan gorila, dan belajar hidup di hutan.
Mencari jati diri
Seiring berjalannya waktu, Tarzan menyadari bahwa dirinya berbeda dari keluarga gorilanya, terutama dalam penampilan manusianya. Ketika ekspedisi ilmiah yang dipimpin oleh Jane Porter (disuarakan oleh Minnie Driver) memasuki hutan untuk mempelajari satwa liar, Tarzan menjadi penasaran dan mulai mempelajari lebih lanjut tentang manusia. Pertemuan Tarzan dengan Jane membawa perubahan besar dalam hidupnya, terutama saat ia mulai merasakan hubungan dengan dunia manusia dan mencoba menemukan tempatnya di sana.
Perang antara alam dan manusia
Konflik utama film ini terjadi ketika Clayton (suara Brian Burke), seorang penjahat yang menyamar sebagai pemburu satwa liar, mencoba mengeksploitasi hutan dan menjual gorila. Tarzan harus bertarung di hutan untuk melindungi keluarganya dan menjaga keseimbangan antara dunia manusia dan dunia tempat ia dibesarkan oleh gorila. Selama perjalanannya, Tarzan harus memilih apakah akan mengikuti nalurinya atau tinggal di hutan bersama keluarganya.
2. Perilaku dan Hubungan Keluarga di Tarzan
Tarzan: Antara Manusia dan Hutan
Tokoh protagonis Tarzan, yang diperankan oleh Tony Goldwyn, adalah karakter yang secara emosional kompleks. Lebih dari banyak karakter Disney, Tarzan adalah pahlawan yang tidak hanya menjalani petualangan fisik, tetapi juga menghadapi perjuangan batin tentang identitas dan asal-usulnya. Kehidupan Tarzan adalah kisah tentang pencarian jati diri, tentang perjuangan seorang pria untuk mengatasi rintangan dan memilih di antara dua dunia yang berbeda.
Kara: Ibu yang penyayang
Kala adalah orang yang sangat penting dalam kehidupan Tarzan. Sebagai ibu penyayang yang tidak mengenal batasan ras, Kala mengajarkan Tarzan nilai-nilai kasih sayang dan kepercayaan. Peran ibu yang ia mainkan dalam film itu sangat kuat dan memberikan perasaan mendalam pada penonton. Hubungan antara Kala dan Tarzan menjadi salah satu hal yang menarik dalam film ini, menunjukkan betapa pentingnya cinta tanpa syarat dalam membentuk karakter kita.
Jane Porter: Cinta membuka mata Anda
Jane Porter adalah seorang wanita muda terpelajar yang datang ke bidang ini dengan rasa ingin tahu dan keinginan untuk belajar. Dia bukan hanya kekasih Tarzan, tetapi juga orang yang membantu Tarzan memahami dunia manusia. Hubungan mereka secara bertahap berkembang dari rasa ingin tahu menjadi pemahaman, dengan Jane mengajari Tarzan tentang dunia dan budaya manusia. Cinta mereka mewakili hubungan antara dua dunia yang berbeda: dunia liar dan dunia manusia.
3. Musik dan film yang bagus
Musik Phil Collins
Satu faktor yang tidak dapat diabaikan dalam Tarzan adalah musiknya yang unik. Lagu-lagu yang ditulis Phil Collins seperti “You’ll Be in My Heart”, “Being Human” dan “Two Worlds” menjadi bagian tak terpisahkan dari film tersebut. Musik tidak hanya menghidupkan suasana hati, tetapi juga menyampaikan pesan emosional dalam situasi apa pun. Lagu “You Will Always Be In My Heart” khususnya merupakan lagu tentang cinta dan ikatan kekeluargaan yang tak terpatahkan.
Performa luar biasa
Penampilan Tarzan pun patut mendapat pujian. Film ini memiliki gaya animasi yang kuat, terutama adegan Tarzan berayun di antara pepohonan raksasa, dan memperkenalkan teknik animasi baru yang menggabungkan gerakan halus dengan citra realistis. Hasilnya adalah pengalaman visual yang menakjubkan dan memukau yang membawa pemirsa ke dunia yang penuh dengan satwa liar dan keajaiban.
