Spider-Man: Homecoming (2021) adalah film ketiga dalam trilogi Spider-Man, disutradarai oleh Jon Watts dan diproduksi oleh Marvel Studios dan Columbia Pictures. Film ini tidak hanya mengandung unsur aksi dan horor, tetapi juga memperkenalkan konsep multiverse, yang menggabungkan unsur-unsur dari film Spider-Man sebelumnya menjadi satu cerita besar. Dengan kemunculan karakter-karakter ikonik dari berbagai semesta, “No Way Home” telah menarik perhatian penggemar Marvel dan Spider-Man di seluruh dunia.
1. Struktur cerita dan plot yang unik
Kehidupan Peter Parker telah berubah total.
Film ini dibuka sebagai kelanjutan utama peristiwa di akhir Spider-Man: Far From Home (2019), di mana Mysterio mengungkapkan Peter Parker (Tom Holland) sebagai Spider-Man. Kehidupan Peter menjadi kacau, dan dia beserta orang-orang terdekatnya – MJ (Zendaya), Ned (Jacob Batalon), dan Bibi May (Marisa Tomei) – harus menghadapi konsekuensi dari terungkapnya jati dirinya. Peter menjadi frustrasi dan mencari cara untuk menghapus ingatan orang-orang tentang dirinya sebagai Spider-Man.
Wawancara dengan Dokter Strange
Peter kemudian mencari bantuan dari Doctor Strange (Benedict Cumberbatch), berharap bahwa penyihir itu akan membantu menghapus ingatannya tentang identitas orang yang sudah meninggal. Namun, saat mencoba menciptakan obat pengubah realitas, sesuatu yang tidak terduga terjadi. Bahasa ini membuka pintu menuju multisemesta, yang memungkinkan para pahlawan dari alam semesta lain, termasuk musuh-musuh Spider-Man dari film-film sebelumnya, untuk muncul di dunia Peter.
Kehadiran musuh
Tiba-tiba, Peter berhadapan dengan musuh lamanya, seperti Green Goblin (Willem Dafoe), Doctor Octopus (Alfred Molina), dan Electro (Jamie Foxx) dari alam semesta alternatif. Ini memulai cerita yang mengharuskan Peter untuk bekerja sama dengan dua versi Spider-Man lainnya – Tobey Maguire dan Andrew Garfield – masing-masing dari Spider-Verse yang berbeda. Ketiganya menghadapi ancaman bersama dan mencoba meredakan kekacauan yang diakibatkannya.
2. Spider-Man dari alam semesta berbeda berkolaborasi
Temui Spider-Men lainnya
Salah satu adegan terbaik dalam film ini adalah saat Peter Parker bertemu dengan dua versi Spider-Man lain dari alam semesta yang berbeda. Tobey Maguire dan Andrew Garfield akan kembali memerankan peran mereka, memberikan kesempatan kepada penggemar film Spider-Man sebelumnya untuk menghidupkan kembali masa lalu. Hubungan mereka memiliki dampak emosional yang mendalam, menunjukkan bahwa setiap Spider-Man memiliki kisah dan pengorbanannya sendiri. Meskipun mereka berasal dari dunia yang berbeda, mereka semua berbagi satu tujuan: melindungi dunia dan orang-orang yang mereka cintai.
Perasaan dan hubungan antar karakter
Film ini juga mengeksplorasi apa yang dicari Peter Parker. Dengan kematian, penyesalan, dan resolusi, “No Way Home” tidak hanya berfokus pada pertempuran antara para pahlawan dan para penjaga, tetapi juga pada pertumbuhan Peter yang dewasa dan bijaksana. Film ini mengeksplorasi interaksi emosional antara Peter, MJ, dan Bibi May secara ekstensif, dan menunjukkan bagaimana tekanan dan beban menjadi pahlawan dapat memengaruhi kehidupan pribadi mereka.
3. Dampak dan warisan film tersebut
Perluasan alam semesta Marvel dan konsep multiverse
Spider-Man: Homecoming tidak hanya menghadirkan kegembiraan dan hiburan, tetapi juga memperluas Marvel Universe ke dalam konsep multiverse. Ini membuka pintu bagi banyak kemungkinan cerita dan karakter di masa mendatang, terutama setelah film ini. Film ini juga menjadi tonggak penting dalam membangun hubungan antara berbagai film Spider-Man, termasuk dua film sebelumnya dalam seri yang diproduksi Sony. Ini akan memberikan pengalaman yang kaya bagi penggemar yang telah mengikuti perjalanan Spider-Man selama bertahun-tahun.
Tanggapan yang benar dari kritikus dan penggemar
Saat dirilis, Spider-Man: Homecoming mendapat pujian bulat dari penggemar dan kritikus. Film ini tidak hanya sukses secara finansial, tetapi juga memecahkan rekor box office dan menjadi salah satu film terlaris selama pandemi. Penggemar memuji film ini karena perpaduan sempurna antara inovasi, aksi dramatis, dan pengembangan karakter yang mendalam.
